Kubiarkan Kau Pergi
Sejak cintaku tak lagi mampu menahan lajumu
yang berlalu menyapu bersama angin
seperti biasa aku lelah dan bersujud pasrah
sebab tanah terlalu basah untuk kutumpu pijak
dan dirimu seolah temali liar yang menarikku ke segala arah
Kasih, maka kubiarkan kau pergi ke dunia lepas
bersama ego yang selama ini kau hunjuk-hunjuk di depan mataku
aku sayu
aku layu
dan padam bersama amarah yang basah
serupa api tercebur lindap
bagaikan tangis tertahan megap
dan aku gagap
24 Maret 2012 sekitar Kabupaten Sumenep
No comments:
Post a Comment