curiga qoe

26 Desember 2010 pukul 19:42

apa yang harus aku lakukan
sementara penatku tak mampu membujuk mata
untuk mendekap malam
lantaran angan ku masih bercengkrama dengan
keluh kesahku
hati membutir dalam bidang curiganya

permataku kemana
ketika khalayak menutur permataku memudar
siapa yang aku percaya
sementara ikrar telah diukir dalam sebuah keagungan ilahi
ohh
tuhan